Rahmad Gunawan lahir pada tanggal 16 Februari 2002 merupakan seorang mahasiswa  fakultas teknik, departemen arsitektur dan perencanaan wilayah dan kota. Minat dan bakatnya dalam bidang teknologi sudah tampak sejak usia dini. Bahkan, pada usia 5 tahun, Rahmad sudah mulai belajar membaca menggunakan handphone. Konsistensinya dalam meraih prestasi pun telah terlihat sejak masa sekolah dasar, di mana ia selalu menduduki peringkat 1 di kelasnya. Rahmad mulai menemukan passion-nya dalam dunia seni , budaya dan teknologi sejak masih duduk di bangku SD mengikuti kegiatan musik bambu,lomba baca puisi dan olimpiade sains. Namun, Rahmad tidak hanya terpaku pada satu bidang saja. Ia juga sangat tertarik dengan teknologi dan budaya serta memiliki keahlian dalam analisis perencanaan dan program.

Pengalaman dan pengetahuannya dalam bidang teknologi, khususnya pada bidang geospasial, semakin diperkuat dengan lebih dari 20 sertifikat seminar dan pelatihan terkait, serta penghargaan sebagai mahasiswa arsitektur berprestasi bidang kebudayaan tahun 2022 dari Universitas Tadulako. Beberapa proyek penting dan pengalaman Rahmad Gunawan antara lain:

1. Penulis Buku Puisi “Talusi: Sehimpun Puisi dari Sigi” bekerja sama dengan Sanggar Seni Kololio dan Nemu Buku Palu.

2. Kemah Budaya Kaum Muda Tahun 2021: Sebagai konseptor “Tarung Ide Inovasi Arsitektur Tradisional Kaili Sebagai Ruang Multiguna,” Rahmad berhasil meraih peringkat juara 2 regional 7 bersama kelompok Kololio dalam kompetisi ini. 

3. Pekan Konsolidasi Tenaga Budaya G20 Borobudur Tahun 2022: Rahmad berperan penting dalam acara ini dengan presentasi “Karya Digitalisasi 7 Situs Kawasan Borobudur” bersama dengan perwakilan dari peserta residensi G20 Cultural Ministirial Meeting dari beberapa negara. 

4. Kordinator Wilayah Sulawesi pada Ikatan Alumni Kemah Budaya Kaum Muda 

5. Kementerian Agraria dan Tata Ruang Direktorat Jenderal Tata Ruang: Rahmad terlibat sebagai Tim Penyusun Rencana Detail Tata Ruang Kota Parepare,serta menjadi ketua tribe perwakilan mahasiswa seluruh Indonesia yang mengikuti program ini.

6. Dashboard Visualisasi Data Desa Potensial Budaya Indonesia: Rahmad berperan dalam pengembangan website ini dalam pendukungan program oleh Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

7.Tenaga Ahli Pemetaan: Rahmad terlibat dalam berbagai proyek seperti Visualisasi Data Sebaran Mata Air dan Analisis Kerapatan Vegetasi (Kololio Art Studio), Pengolahan Citra Drone Situs Ntowera (Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVIII), dan Pemetaan Topografi serta sebaran Objek Diduga Cagar Budaya Provinsi Sulawesi Tengah (Dinas Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah).

8. Konseptor pada kegiatan “Metatalusi Show: Pameran Karya dan Talkshow Sanggar Seni Kololio” pada kegiatan Konser Talusiswara #3 tahun 2023.